Rabu, 05 Maret 2008

Duhai..

Malam tlah selimuti mimpi, semua tlah lelap, namun hati tak beranjak, temui sang malam
Dia slalu menanti, kekasih berlabuhnya sepi, menjemput impian sepasang merpati

Dalam tawa kumenangis, dalam tangis kuberpasrah, dalam kepasrahan kuterlelap, dalam lelap kuimpikan, dalam mimpi aku kembali, di tempatku, tempatku...

Mata dapat terpejam, pikiran dapat terlelap, raga dapat bersandar, hati.. dapat berbuat apa hati.. bila tlah terkunci, sementara mata terbuka, pikiran terjaga, raga tertopang..

Semilir angin menerpa wajah nan elok, kutatap penuh rasa, merah merona, jadikan kehangatan kebekuan hati.
Kuraih paras itu, tersipu.. sayang.. masih angan..

Tidak ada komentar: